Mikroplastik merupakan salah satu limbah berbahaya yang bisa mengancam kesehatan tubuh manusia. Telah banyak program dan kampanye untuk mengurangi penggunaan plastik serta melakukan berbagai jenis daur ulang, namun berbagai jenis ancaman pencemaran tetap masih banyak ditemui di berbagai tempat. 

Untuk meminimalisir ancaman mikroplastik pada kesehatan Anda, berikut penjelasan mengenai pengertian, penyebaran, Cara Mikroplastik Masuk yang Mengganggu Kesehatan Tubuh, serta pencegahan pemasukkan mikroplastik ke tubuh manusia.

Apa itu Mikroplastik?

Plastik adalah bahan yang sangat umum di masyarakat dan dipakai dalam berbagai kegiatan sehari-hari. Meskipun demikian, karena penggunaannya yang sangat masif, sampah plastik seringkali tidak terkontrol dengan baik, banyak yang bahkan menjadi limbah di laut.

Tidak hanya dalam ukuran besar, berbagai jenis sampah plastik juga bisa memiliki ukuran yang kecil hingga berukuran mikro. Jika melihat dari ukurannya, sampah jenis ini memiliki ukuran di bawah 5 milimeter sehingga sangat mudah untuk masuk ke tubuh manusia dan melewati berbagai celah di lingkungan sekitar.

Bagaimana Mikroplastik Masuk ke Tubuh Manusia?

Karena memiliki ukuran yang sangat kecil, maka ada plastik ini bisa masuk ke dalam tubuh manusia dengan sangat mudah. Berikut adalah berbagai cara yang bisa membuat potongan mikroplastik masuk ke tubuh manusia.

1. Melalui Pernapasan

Cara pertama untuk plastik ini masuk ke dalam tubuh manusia yaitu melalui pernapasan atau disebabkan oleh faktor udara. Berbagi perabotan yang terbuat dari plastik dapat saja menyebarkan serbuk atau serpihan plastik, lalu kemudian terhirup saat bernafas.

2. Melalui Pencernaan

Mikroplastik juga dapat memasuki tubuh manusia melalui sistem pencernaan ketika kita sedang mengkonsumsi makanan sehari-hari. Jika bahan makanan Anda telah terkontaminasi, maka partikel tersebut jadi bisa masuk ke tubuh.

3. Melalui Pori

Selanjutnya, mikroplastik bisa juga memasuki tubuh melalui paparan ketika Anda menyentuh bahan plastik yang telah lapuk. Karena berukuran kecil, maka serpihan mikroplastik memiliki risiko untuk masuk melalui pori-pori tubuh Anda.

Bahaya Mikroplastik Bagi Kesehatan

Terdapat berbagai cara mikroplastik dapat mengancam kesehatan tubuh Anda. Berikut merupakan beberapa penjelasan bahayanya.

1. Mengganggu Sistem Imun Tubuh

Masuknya jenis plastik ini ke dalam tubuh dapat berpengaruh terhadap sistem imun manusia. Serpihan mikroplastik dapat menyebabkan stres oksidatif dan perubahan pada sistem DNA. Akibatnya, manusia bisa menjadi mudah letih serta lebih rawan terkena penyakit.

2. Mengganggu Hormon

Berbagai produk plastik biasanya terbuat dari bahan kimia BPA (Bisphenol A) yang dapat mengganggu proses hormonal, mengganggu fungsi hormon thyroid, mengganggu perilaku seksual, kesuburan, kerusakan pada hati dan berhubungan dengan kanker payudara berdasarkan WHO INFOSAN. Hal ini dikarenakan zat kimia BPA bisa meniru struktur dan kinerja hormon estrogen dan tiroid. Dengan kata lain, zat ini dapat mengikat reseptor estrogen dan tiroid, memengaruhi proses pertumbuhan, perbaikan sel, perkembangan janin, metabolisme tubuh, sampai reproduksi

3. Risiko untuk Janin dan Bayi

Serpihan plastik ini dapat mengancam perkembangan dan pertumbuhan janin karena dapat membuat bayi lahir dengan cacat.

Upaya Pencegahan Pemasukkan Mikroplastik

Untuk bisa mencegah berbagai bahaya di atas, berikut adalah upaya yang bisa Anda dan orang-orang terdekat lakukan sejak dini.

1. Tidak Menggunakan Tas Plastik Sekali Pakai

Dengan menghindari penggunaan plastik sekali pakai, seperti plastik belanja, Anda dapat meminimalisir kontak dengan mikroplastik. Gunakan tas belanja dari bahan yang dapat dipakai berkali-kali seperti kain, kulit, karet, dan lain sebagainya.

2. Meminimalisir Penggunaan Alat Makan Sekali Pakai

Salah satu produk sekali pakai yang perlu Anda hindari adalah alat makan. Biasanya, alat makan sekali pakai terbuat dari bahan plastik serta styrofoam, sehingga berbagai partikel kecil dari alat makan tersebut bisa ikut tertelan ketika Anda sedang memakainya.

3. Tidak Memanaskan Makanan dengan Bungkus Plastik

Jika Anda memanaskan makanan dengan bungkus plastik, seperti saat menghangatkan makanan dengan memakai microwave, maka risiko paparan partikel pasti akan semakin besar. Sebaiknya, bahan makanan yang akan dipanaskan Anda pindahkan dulu ke wadah yang lebih aman, misalnya wadah berbahan keramik.

Setelah mengenal lebih lanjut tentang bahaya dan upaya pencegahannya, maka hal tersebut bisa Anda gunakan untuk menjalani pola hidup yang lebih sehat.

Dengan begitu, maka Anda bisa menghindari berbagai penyakit atau dampak negatif mikroplastik bagi kesehatan. Selain itu, untuk menjaga supaya tubuh tetap sehat, Anda juga bisa mengkonsumsi berbagai Suplemen Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh dari Mandira, distributor obat-obatan resmi dan original. 

Daftar rincinya dapat ditemukan di halaman prinsipal kami. Anda juga bisa memperoleh informasi lanjutan dengan menghubungi kami di sini.

Baca lebih banyak tentang tips kesehatan dan obat-obatan di sini. Daftar obat yang kami distribusikan berdasarkan perusahaan produksi obat mitra kami dapat Anda temukan di halaman prinsipal kami. Jika Anda adalah pabrik obat maupun retail obat yang membutuhkan kerjasama dan informasi lebih tentang Mandira sebagai distributor farmasi, dapat menghubungi kami di sini.