Infeksi cacing kremi atau pinworm juga dikenal sebagai enterobiasis. Penyakit ini adalah kondisi yang umum terjadi dan dapat mempengaruhi siapa saja, terutama anak-anak. 

Meskipun kondisi ini umumnya tidak serius, penting untuk mengetahui cara mencegah dan mengatasinya untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan Anda dan anak. Ketahui juga 3 Bakteri Makanan yang Menyebabkan Infeksi untuk menjaga kesehatan diri dengan lebih baik. Simak penjelasan selengkapnya sebagai berikut.

Apa itu Infeksi Cacing Kremi?

Infeksi cacing kremi atau pinworm (Enterobius vermicularis) adalah kondisi yang disebabkan oleh parasit cacing kremi yang menyerang usus besar manusia.

Cacing ini memiliki karakteristik fisik yang menyerupai benang dan berwarna putih, dengan panjang tubuh rata-rata 5-13 milimeter.

Infeksi ini dapat terlihat pada tinja atau sekitar lubang anus pengidap, terutama saat tertidur karena cacing ini menaruh telur-telurnya pada lipatan di sekeliling anus.

Gejala Infeksi

Gejala infeksi cacing kremi dapat bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Beberapa gejala yang umum terjadi adalah:

  • Gatal di sekitar anus atau vagina, terutama pada malam hari.
  • Tidur yang gelisah dan bisa disebabkan oleh rasa gatal yang mengganggu.
  • Sering mengompol, yang bisa menjadi tanda infeksi pada anak-anak.
  • Hilangnya nafsu makan, disebabkan oleh rasa tidak nyaman atau sakit perut.
  • Berat badan berkurang, terjadi jika infeksi berlanjut dan nafsu makan berkurang.
  • Infeksi kulit di sekitar anus, terjadi jika area tersebut sering digaruk karena gatal.
  • Nyeri perut dan mual, yang bisa menjadi tanda infeksi pinworm yang lebih serius.

Faktor dan Penyebab Infeksi

Infeksi pinworm terjadi ketika seseorang menelan telur cacing kremi. Ada beberapa faktor dan cara penularan yang bisa memicu infeksi ini.

1. Kontak Langsung

Telur cacing kremi dapat menempel pada ujung jari atau di bawah kuku saat seseorang menggaruk atau mengelap area anus atau vagina yang gatal.

Telur ini kemudian bisa tertelan saat orang tersebut makan atau memasukkan tangan ke mulut, sehingga memicu infeksi cacing kremi.

2. Kontaminasi Lingkungan

Telur cacing kremi dapat bertahan hidup selama dua minggu dan dapat berpindah ke benda apapun yang disentuh oleh tangan yang terkontaminasi, seperti mainan, pakaian, handuk, atau permukaan lainnya.

3. Udara

Telur cacing kremi yang ringan bisa terhirup dari udara dan tertelan, terutama jika seseorang mengganti sprei atau handuk yang terkontaminasi.

Komplikasi Infeksi

Meskipun jarang terjadi, infeksi pinworm dapat menyebabkan beberapa komplikasi. Berikut adalah beberapa komplikasi yang mungkin terjadi:

1. Endometriosis

Dalam beberapa kasus, cacing kremi bisa naik dari area anal menuju ke vagina dan uterus, menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai endometriosis.

2. Vaginitis

Cacing kremi juga bisa menyebabkan inflamasi atau infeksi pada vagina. Kondisi ini dikenal sebagai vaginitis.

3. Infeksi di Area Pinggul

Walaupun sangat jarang terjadi, cacing kremi bisa naik ke tuba falopi dan sekitar organ pada pinggul, lalu menyebabkan infeksi di area tersebut.

Cara Pencegahan Infeksi

Pencegahan infeksi ini melibatkan langkah-langkah kebersihan seperti mencuci tangan secara teratur, menjaga kebersihan lingkungan, dan menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.

Selain itu, menjaga pola makan sehat dengan mengonsumsi makanan super seperti ikan, daging sapi, daging ayam, gandum, oatmeal, beras merah, buah beri, kacang-kacangan, buah dan sayuran berwarna, susu dan yogurt, keju, dan telur juga dapat membantu mencegah infeksi.

Pengobatan infeksi cacing kremi melibatkan beberapa langkah. Berikut adalah daftar dan penjelasan masing-masing pengobatan tersebut:

1. Obat Resep

Penggunaan obat resep seperti Mebendazole dan Albendazole dapat membantu mengatasi infeksi ini.

2. Jaga Kebersihan

Praktek kebersihan diri dan lingkungan sangat penting untuk mencegah penyebaran infeksi cacing kremi.

3. Konsultasi Dokter

Jika gejala tidak membaik atau justru semakin memburuk, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Begitulah penjelasan lengkap mengenai infeksi cacing kremi. Selalu lakukan praktik kebersihan yang baik agar Anda dan keluarga bisa terhindari dari penyakit ini.

Jangan lupa juga untuk rutin mengkonsumsi Vitamin C atau obat cacing sekali dalam satu tahun untuk mencegah terjadinya infeksi cacing kremi. Anda bisa mendapatkan produknya langsung dari Mandira, distributor obat-obatan resmi dan original. 

Daftar rincinya dapat ditemukan di halaman prinsipal kami. Anda juga bisa memperoleh informasi lanjutan dengan menghubungi kami di sini.

Baca lebih banyak tentang tips kesehatan dan obat-obatan di sini. Daftar obat yang kami distribusikan berdasarkan perusahaan produksi obat mitra kami dapat Anda temukan di halaman prinsipal kami. Jika Anda adalah pabrik obat maupun retail obat yang membutuhkan kerjasama dan informasi lebih tentang Mandira sebagai distributor farmasi, dapat menghubungi kami di sini.