Sebelum berolahraga ketika sakit, lebih baik perhatikan dulu kondisi kesehatan Anda.
Banyak orang terkadang bingung untuk mencoba jenis olahraga ringan saat sakit. Mereka bertanya-tanya apakah aman melakukannya. Sebenarnya, dalam intensitas ringan itu cukup berperan penting membantu proses pemulihan dengan sangat baik.
Namun, tak semua jenis penyakit bisa berolahraga walaupun ringan. Perhatikan aturan leher untuk melihat keamanannya. Bila gejala penyakitnya di atas leher, maka mencoba melakukan berbagai jenis olahraga ringan itu masih aman dilakukan.
Baca Juga: Olahraga di Rumah? Ini Pentingnya bagi Kesehatan
Misalnya, seperti sakit kepala ringan, hidung tersumbat, dan bersin-bersin. Namun jika gejalanya di bawah leher, yaitu sakit tenggorokan, muntah, batuk, diare, demam kedinginan, sebaiknya jangan melakukannya. Anda harus beristirahat total.
Jenis Olahraga Ringan untuk Orang Sakit
Sebelum mencoba melakukan kegiatan ini, sebaiknya perhatikan dulu kondisi tubuh Anda agar gejala penyakitnya tidak semakin parah dan buruk. Di bawah ini adalah contoh olahraga ringan yang aman dilakukan, yaitu:
1. Berjalan Kaki
Jalan kaki ini cukup aman untuk penyakit ringan seperti flu. Akan lebih aman bila melakukannya kurang dari 30 menit. Olahraga ini efektif menstimulasi tubuh dalam mengambil nafas dan melebarkan saluran pernafasan.
2. Jogging
Jenis olahraga ringan lainnya yang aman adalah joging. Ini aman saat flu ringan supaya tubuhnya membaik saat sakit. Namun perhatikan intensitasnya, jarak jogging, dan kecepatannya agar kondisi tubuh tetap membaik.
3. Yoga
Yoga juga bisa dilakukan untuk melepas hormon kortisol dalam melawan infeksi penyakit seperti flu. Karena teknik yoga efektif meredakan stres dan meningkatkan imun. Disamping itu, peregangan ringan efektif meredakan nyeri.
4. Tari
Menari juga ternyata termasuk aman. Cukup cobalah zumba untuk meredakan stres. Karena menari zumba resikonya rendah. Asalkan dapat membuat tubuh berkeringat, ini sudah lebih dari cukup untuk meningkatkan sistem imun.
Yang pasti jangan memberi beban tubuh terlalu banyak, khususnya pada otot. Anda harus memperhatikan gerakan selama berolahraga dan jangan memaksakan diri. Hal ini agar kegiatan di atas tetap aman dilakukan meski sakit.
Hal Penting Bagi Orang Sakit saat Mencoba Jenis Olahraga Ringan
Bila ingin melakukannya ketika kondisi sedang tidak fit, sebaiknya perhatikan dulu bagaimana tubuh Anda saat ini. Karena umumnya orang sakit harus beristirahat cukup. Namun, terkadang beberapa orang memaksakan diri berolahraga.
Anda boleh berolahraga bila penyakitnya masih ringan, seperti bersin, hidung tersumbat, sakit kepala, serta tenggorokan.
Jadi, jangan memaksakan diri untuk melakukan berbagai macam jenis olahraga ringan di atas bila kondisinya sedang demam, batuk-batuk, tubuh nyeri, serta ada gejala lainnya meliputi ruam, diare, dan sering muntah.
Berbeda bila mengalami pilek tanpa demam, masih boleh berolahraga agar imun terbentuk. Namun, bila sakitnya di bawah leher, seperti sesak nafas, batuk, demam, nyeri otot, kram, sakit perut, jangan melakukannya.
Bila Anda memaksakan diri, terdapat risiko berbahaya yang lebih parah pada tubuh. Jadi selain mengenal jenis olahraga ringan di atas, sebaiknya pahami dulu kondisi tubuh sebelum melakukannya.
Baca Juga: 10 Hal yang Baik Dilakukan untuk Meningkatkan Imun Tubuh Anda
Baca lebih banyak tentang tips kesehatan dan obat-obatan di sini. Daftar obat yang kami distribusikan berdasarkan perusahaan produksi obat mitra kami dapat Anda temukan di halaman prinsipal kami. Jika Anda adalah pabrik obat maupun retail obat yang membutuhkan kerjasama dan informasi lebih tentang Mandira sebagai distributor farmasi, dapat menghubungi kami di sini.