...

Perbedaan obat generik berlogo dan paten sering menjadi pertanyaan saat kita mengunjungi apotek. Meski memiliki kandungan aktif yang sama, kedua jenis obat ini memiliki karakteristik yang berbeda.

Memahami perbedaan keduanya tidak hanya membantu kita membuat keputusan yang lebih bijak, tetapi juga memastikan kita mendapatkan pengobatan yang tepat sesuai kebutuhan dan kemampuan.

Mari kita bahas lebih lanjut perbedaannya! Untuk informasi tambahan, baca juga informasi seputar resep dokter yang biasa didapatkan.

Apa Itu Obat Generik dan Obat Paten?

Istilah perbedaan obat generik dan paten sering muncul ketika kita mencari obat yang sesuai untuk pengobatan. Kedua jenis obat ini memiliki fungsi yang sama dalam mengobati penyakit, tetapi ada beberapa perbedaan penting yang perlu dipahami, terutama dalam komposisi, harga, dan tampilannya. 

1. Apa Itu Obat Paten?

Obat paten adalah obat yang diciptakan oleh perusahaan farmasi yang memiliki hak paten eksklusif atas formula obat tersebut. 

Karena hak paten ini, hanya perusahaan pemegang paten yang dapat memproduksi dan menjualnya dalam waktu tertentu. Oleh karena itu, obat paten cenderung memiliki harga lebih tinggi.

2. Apa Itu Obat Generik?

Obat generik adalah obat yang mengandung zat aktif sama, seperti obat paten tetapi diproduksi setelah hak patennya habis. 

Dalam perbedaan obat generik dan paten, obat generik hadir dalam dua jenis utama, yaitu:

  • Obat Generik Berlogo

Obat generik berlogo merupakan jenis obat generik yang diproduksi dengan harga yang lebih terjangkau.

Obat ini biasanya tidak memiliki nama merek dan lebih dikenal dengan nama zat aktifnya, contohnya paracetamol.

  • Branded Generic

Adalah obat generik yang diproduksi oleh perusahaan farmasi dengan nama merek sendiri. 

Meskipun komposisinya sama dengan obat generik berlogo, jenis obat generik ini sering kali memiliki harga yang lebih tinggi karena biaya branding dan pemasaran.

Perbedaan Utama antara Obat Generik dan Obat Paten

Perbedaan Utama Antara Obat Generik dan Obat Paten

Terdapat beberapa perbedaan utama antara obat generik dan obat paten yang penting untuk diketahui, yaitu:

1. Komposisi dan Efektivitas

Meskipun memiliki zat aktif yang sama, obat paten dan obat generik memiliki perbedaan dalam bahan tambahan (eksipien) yang digunakan. 

Eksipien ini dapat mempengaruhi kecepatan pelepasan obat dalam tubuh, namun secara umum, efektivitas obat generik dan obat paten dalam mengatasi penyakit yang sama karena kandungan zat aktifnya identik.

2. Harga

Dari segi harga, perbedaan obat generik dan paten cukup signifikan. Obat paten lebih mahal karena mencakup biaya penelitian, pengembangan, dan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan farmasi. 

Sedangkan obat generik tidak perlu menanggung biaya penelitian sehingga harganya jauh lebih terjangkau. Obat ini cocok untuk Anda yang mempertimbangkan sisi ekonomis.

3. Branding dan Tampilan Fisik

Dari segi branding, obat paten justru lebih dikenal dengan mereknya karena dikembangkan oleh perusahaan farmasi tertentu yang mematenkan produk tersebut. 

Obat paten biasanya memiliki nama dagang khusus yang sering dipromosikan kepada masyarakat dan tenaga medis, sehingga lebih mudah dikenali di pasaran.

Sementara itu, obat generik terdiri dari dua jenis: obat generik berlogo (OGB) dan obat generik bermerek. 

Obat generik berlogo menggunakan nama zat aktifnya sebagai nama obat, tanpa mencantumkan merek dagang khusus, dan biasanya dilengkapi dengan logo dari pemerintah sebagai identitas. 

Obat generik bermerek, di sisi lain, memiliki nama dagang khusus yang diberikan oleh produsen farmasi.

Kapan Sebaiknya Memilih Obat Generik atau Obat Paten?

Kapan Sebaiknya Memilih Obat Generik atau Obat Paten

Pemilihan antara obat generik dan obat paten dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan situasi tertentu. Anda bisa mempertimbangkan faktor berikut:

1. Pertimbangan Biaya dan Ketersediaan

Jika Anda menjadikan biaya sebagai pertimbangan utama, maka disarankan Anda memilih obat generik. 

Dari segi ketersediaan, obat ini juga lebih mudah ditemukan di berbagai apotek, baik kota maupun desa.

2. Rekomendasi Dokter

Sering kali, dokter akan merekomendasikan obat berdasarkan efektivitas dan pertimbangan ekonomi pasien. 

Untuk kasus penyakit kronis atau penggunaan jangka panjang, dokter mungkin akan menyarankan obat generik sebagai solusi yang lebih hemat tanpa mengurangi efektivitas pengobatan.

Obat Paten Lebih Efektif dibanding Obat Generik?

Terdapat anggapan bahwa obat paten lebih efektif dibandingkan obat generik. Namun, faktanya adalah obat generik yang telah mendapat persetujuan dari badan pengawas seperti BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) memiliki efektivitas yang setara dengan obat paten. 

Selama kandungan zat aktifnya sama, obat generik seharusnya bekerja dengan efektivitas yang sama pada tubuh pasien. 

Namun, jika seseorang memiliki sensitivitas terhadap eksipien tertentu, mereka mungkin akan merasa lebih nyaman dengan satu jenis obat dibandingkan yang lain.

Mandiradistra: Distributor Obat Terpercaya untuk Farmasi Anda

Setelah mengetahui perbedaan obat generik dan paten, temukan berbagai pilihan obat berkualitas hanya di distributor obat terpercaya Mandira! Pastikan kebutuhan farmasi Anda terpenuhi dengan produk aman dan terpercaya.

Anda bisa mengetahui daftar produk kami di halaman prinsipal. Jangan lupa untuk hubungi kontak kami untuk pertanyaan atau pemesanan. Lalu, dapatkan juga informasi dan tips kesehatan lainnya di laman kami, misalnya contoh obat generik bermerek dan perbedaannya dengan obat berlogo.