Sering merasa lelah dan kurang bertenaga? Bisa jadi tubuh Anda kekurangan zat besi. Sebagai mineral esensial, zat besi memegang peran kunci dalam menjaga energi dan kesehatan tubuh.
Salah satu fungsi utamanya adalah membentuk hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang bertugas mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Mari kita gali lebih dalam berbagai manfaat vital dari zat besi.
Apa Itu Zat Besi dan Perannya dalam Tubuh?
Zat besi atau iron merupakan salah jenis mineral penting bagi tubuh. Berikut penjelasan lengkapnya:
Definisi Zat Besi dan Fungsi Utamanya
Meski penting, zat besi sebenarnya adalah sejenis mineral mikro yang tidak diproduksi tubuh secara alami, sehingga harus didapat dari makanan atau suplemen.
Mineral ini terlibat langsung dalam banyak fungsi vital tubuh, mulai dari produksi sel darah merah, memperkuat sistem imun, hingga memproduksi protein mioglobin.
Sebelum lanjut membahas manfaat lainnya, Anda juga bisa membaca fungsi antioksidan yang penting untuk mendukung kerja zat besi dalam tubuh.
Hubungan Zat Besi dengan Pembentukan Sel Darah Merah
Zat besi membantu pembentukan hemoglobin yang berfungsi membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh bagian tubuh.
Jika zat besi kurang, produksi hemoglobin menurun, sehingga tubuh tidak mendapat cukup oksigen. Inilah penyebab seseorang mudah lelah, pucat, dan kurang konsentrasi.
Manfaat Utama Zat Besi bagi Kesehatan
Berbagai manfaat zat besi yang terpenting adalah sebagai berikut:
1. Mencegah Anemia dan Menjaga Kadar Hemoglobin
Apabila mencukupi kebutuhan zat besi, produksi hemoglobin tetap optimal dan gejala anemia seperti pusing, jantung berdebar, dan lemas bisa dicegah.
2. Meningkatkan Energi dan Daya Tahan Tubuh
Zat besi membantu distribusi oksigen yang lancar ke otot dan jaringan tubuh lainnya, sehingga metabolisme berjalan lebih efisien dan energi meningkat. Zat besi juga berperan dalam pembentukan sel kekebalan tubuh.
3. Mendukung Fungsi Kognitif dan Konsentrasi
Otak memerlukan oksigen agar bisa bekerja optimal. Jadi, manfaat zat besi lainnya adalah menjaga aliran oksigen ke otak, yang berdampak langsung pada fokus, daya ingat, dan kemampuan berpikir.
Siapa yang Membutuhkan Zat Besi Lebih Banyak?
Lalu, siapa saja yang wajib meningkatkan asupan zat besi? Berikut beberapa di antaranya:
a. Wanita Hamil, Menstruasi, dan Remaja
Wanita usia subur kehilangan zat besi melalui menstruasi setiap bulan, sedangkan ibu hamil memerlukan zat besi lebih banyak karena harus mendukung pertumbuhan janin dan peningkatan volume darah. Begitupun dengan remaja yang sedang bertumbuh.
b. Vegetarian dan Penderita Penyakit Tertentu
Sumber zat besi hewani lebih mudah diserap tubuh dibandingkan nabati. Oleh karena itu, vegetarian dan penderita gangguan kesehatan tertentu berisiko mengalami defisiensi zat besi.
Sumber Zat Besi dalam Makanan
Anda bisa memperoleh zat besi dari beberapa jenis makanan tertentu maupun dengan mengonsumsi suplemen.
Makanan Sumber Zat Besi
Zat besi bisa Anda temukan dalam daging merah, hati ayam, kerang, ikan, serta sayuran hijau seperti bayam dan brokoli.
Kacang-kacangan, biji-bijian, dan tahu juga bisa menjadi sumber zat besi, terutama bagi yang menjalani pola makan vegetarian.
Suplemen Zat Besi dan Tips Penggunaannya
Bila kebutuhan harian Anda belum tercukupi dari makanan, suplemen zat besi bisa jadi solusi. Namun, penggunaannya sebaiknya atas anjuran dokter agar tidak berlebihan dan tidak menimbulkan efek samping.
Gejala Kekurangan Zat Besi dan Cara Mengatasinya
Jika kekurangan zat besi, ada beberapa tanda-tanda dan solusi yang harus Anda ketahui:
a. Tanda-Tanda Kekurangan Zat Besi
Gejala umumnya meliputi mudah lelah, kulit pucat, napas pendek, sakit kepala, tangan-kaki dingin, hingga sulit konsentrasi. Dalam jangka panjang, bisa terjadi gangguan perkembangan otak pada anak.
b. Solusi Mengatasi Kekurangan Zat Besi
Langkah pertama tentu adalah mengecek kadar zat besi melalui pemeriksaan darah. Bila kekurangan zat besi, dokter biasanya akan menyarankan menu khusus atau konsumsi suplemen.
Untuk mencegah infeksi saat imunitas melemah, Anda juga bisa membaca tentang ciri sistem kekebalan tubuh menurun.
Distributor obat Mandira Distra Abadi telah dipercaya selama lebih dari 30 tahun oleh apotek, rumah sakit, dan pelaku farmasi di seluruh Indonesia.
Kami siap membantu Anda memenuhi manfaat zat besi dengan mendistribusikan suplemen dan obat-obatan lainnya dengan aman, cepat, dan sesuai regulasi.
Cek halaman prinsipal untuk melihat berbagai produk dari mitra kami, atau kontak kami untuk informasi lengkap dan penawaran terbaik. Jangan lewatkan juga tips kesehatan lainnya!
