...

Capping tablet adalah salah satu masalah fisik yang sering muncul dan cukup meresahkan bagi produsen farmasi. Ini bisa membuat tablet rusak atau mutu produk menurun hingga berefek pada berapa lama obat bekerja setelah diminum

Jadi, sangat penting untuk mempelajari apa sebenarnya capping, apa saja penyebabnya, serta bagaimana mencegahnya agar proses produksi tetap efisien dan hasilnya berkualitas!

Definisi Capping Tablet

Secara lebih spesifik, capping tablet adalah kondisi di mana bagian atas atau bawah tablet terpisah dari tubuh utama tablet secara horizontal.

Masalah ini biasanya muncul saat tablet dikeluarkan dari alat cetak, tetapi bisa juga terjadi selama proses pelapisan, pengemasan, atau distribusi.

Gejala capping cukup mudah dikenali, yaitu tabletnya terlihat retak atau seperti ada lapisan yang mengelupas di bagian atas atau bawahnya.

Hal ini bisa membuat tablet tidak layak jual atau digunakan, atau bahkan bisa membahayakan pasien jika tablet yang rusak tersebut dikonsumsi.

Apa Saja Penyebab Tablet Capping?

Apa Saja Penyebab Tablet Capping

Apa Saja Penyebab Tablet Capping

Sebenarnya, ada banyak faktor yang bisa menyebabkan tablet mengalami capping. Berikut ini beberapa penyebab utamanya:

1. Udara Terperangkap di Dalam Granul

Ternyata, udara yang tidak keluar dengan sempurna saat proses kompresi dapat terperangkap dalam butiran (granul) bahan obat hingga menyebabkan lapisan atas tablet terlepas.

2. Granul Terlalu Kering atau Lembab

Selain itu, granul yang terlalu kering bisa kehilangan daya ikatnya. Sebaliknya, granul yang lembab pun bisa membuat tablet rapuh.

3. Kompresi atau Tekanan Tidak Sesuai

Kecepatan produksi yang tinggi dan tekanan berlebih bisa membuat tablet tidak terbentuk sempurna atau mengalami retakan hingga terjadi capping.

6. Jumlah Fines (Serbuk Halus) Berlebihan

Serbuk halus yang berlebih bisa menyebabkan lapisan tidak menyatu sempurna, terutama jika tidak disaring dengan benar sebelum proses pencetakan.

7. Masalah Pada Mesin

Mesin cetak atau punch yang bermasalah seperti aus, tidak rata, atau tidak dibersihkan dengan baik juga bisa memicu capping.

Cara Mencegah Capping Tablet

Agar proses produksi tetap lancar, berikut beberapa cara praktis yang bisa Anda lakukan untuk mencegah masalah capping:

1. Gunakan Pra-Kompresi

Tahap pra-kompresi membantu mengeluarkan udara sebelum kompresi utama, sehingga granul lebih padat dan tidak mudah retak.

2. Jaga Kadar Kelembaban Granul

Pastikan granul tidak terlalu kering atau lembab. Bisa menggunakan zat higroskopis seperti PEG 4000 atau sorbitol jika diperlukan.

3. Atur Kecepatan Mesin dan Tekanan Kompresi

Kurangi kecepatan mesin produksi dan sesuaikan tekanan kompresinya agar tablet tidak rusak akibat tekanan berlebih.

4. Ganti atau Poles Komponen Mesin

Sebaiknya, gunakan komponen punch (penekan) yang berkualitas dan pastikan tidak ada goresan atau kerusakan yang bisa menimbulkan retak pada tablet.

5. Saring Serbuk Halus

Gunakan saringan berukuran 100–200 mesh untuk memisahkan partikel halus berlebih yang bisa mengganggu proses.

Dampak Capping Tablet 

Banyak yang mengira masalah capping hanya mengganggu estetika atau tampilan fisik produk obat. Padahal ini bisa menimbulkan beberapa dampak serius seperti:

  • Produk ditolak karena gagal uji mutu.
  • Efisiensi produksi menurun karena banyak produk harus dibuang.
  • Meningkatnya biaya produksi akibat perbaikan proses atau pengulangan batch.
  • Risiko keselamatan pasien jika tablet yang rusak dikonsumsi.
  • Gangguan dalam pasokan produk ke apotek atau rumah sakit.

Mandira Distra Abadi: Solusi Distributor Obat Terpercaya

Dalam industri farmasi, memilih partner distribusi yang andal sangat penting untuk memastikan produk sampai ke tangan konsumen dalam kondisi terbaik, termasuk tidak mengalami masalah capping tablet.

Di Mandira Distra Abadi, kami telah berpengalaman lebih dari 30 tahun sebagai Pedagang Besar Farmasi (PBF) yang melayani pengiriman obat ke seluruh Indonesia.

Kunjungi laman prinsipal kami untuk melihat ragam produk yang tersedia, atau hubungi kami untuk konsultasi seputar kebutuhan distribusi farmasi Anda.

Jangan lewatkan juga informasi bermanfaat lainnya seperti interaksi obat di halaman artikel agar Anda makin paham seputar dunia farmasi!